Pembenihan ikan mas (Cyprinus carpio) merupakan usaha
budidaya yang berfokus pada pengembang biakkan benih ikan, bukan pembesaran.
Benih yang dihasilkan bukan untuk tujuan konsumsi melainkan digunakan untuk
dijual sebagai budidaya pembesaran. Berikut ini adalah langkah dalam budidaya
pembenihan ikan mas.
Memilih Calon
Indukan
Untuk menyeleksi calon indukan sebaiknya dilakukan saat ikan
masih berukuran 100-200 gram.Calon indukan jantan dan betina dipilih berdasarkan
ciri-ciri sebagaiberikut:
Umur indukan betina tidak kurang dari 1,5-2 tahun dengan
berat minimal 2 kg per ekor, untuk indukan jantan umurnya tidak kurang dari 8
bulan dengan berat minimal 0,5 kg per ekor.
Ikan mas yang baik untuk indukan kepalanya lebih kecil dari
badannya, secara fisiknya juga mulus dan tidak cacat. Warna sisiknya cerah,
karena sisik yang kusam menandakan ikannya terlalu tua.
Calon indukan harus berasal dari keturunan yang berbeda, baik
jantan maupun betina. Supaya tidak terjadi inbreeding yang menurunkan
kualitas benih ikan.
Memelihara Indukan
Induk jantan dan betina harus dipisahkan, kedalaman air pada
kolam sekitar 60-80 cm. Indukan ikan mas membutuhkan luasan kolam 5 m2 per kg
bobot tubuh, suhu air ideal berkisar 25-30oC.Untuk pakannya bisa berupa pelet
yang kandungan proteinnya 30-35%, dan makanan tambahan lain yang diberikan
adalah dedak jagung atau menir. Jumlah pakan yang dibutuhkan oleh indukan ikan
mas sekitar 2-4% dari berat tubuhnya per hari, untuk pemberian pakannya bisa
sehari dua kali, yaitu setiap pagi dan sore. Indukan yang
telah dikawinkan bisa melakukan perkawinan lagi setelah diistirahatkan di kolam
indukan selama 2-3 bulan.
Pemijahan
ikan mas
Ada dua tipe pemijahan, yakni pemijahan alami dan buatan.Pada
pemijahan alami, proses perkawinan dan pembuahan sel telur oleh sperma
dilakukan sendiri oleh si ikan.Sedangkan dalam pemijahan buatan, diperlukan
bantuan manusia seperti penyuntikan dengan hipofisa, penyuntikan hormone dan
pembuahan in vitro. Hanya saja pemijahan jarang digunakan, karena ikan mas
mudah untuk melakukan pemijahan.
Pendederan
Benih
Pendederan adalah suatu tahapan penumbuhan benih dalam
budidaya pembenihan ikan mas. Benih ikan memiliki sifat-sifat tertentu sesuai
dengan perkembangan umurnya, setiap tingkatan umur membutuhkan perlakuan yang
berbeda.Oleh karena itu, pembesaran benih ikan dilakukan melalui beberapa tahap
pendederan.
a.Pendederan I
Pendederan pertama dilakukan pada larva yang telah berumur 7
hari, larva dipindahkan ke kolam pendederan dari kolam penetasan telur.Untuk
pendederan, kolam baru harus disiapkan terlebih dahulu. Kepadatan tebar untuk
pendederan pertama adalah 100-200 ekor/m2, untuk kedalaman air kolam sekitar 60
cm dengan sirkulasi air yang sedikit. Masukan dan keluaran air diberi saringan
halus, hal tersebut bertujuan agar hama tidak masuk kedalam kolam.
Untuk pakan pada pendederan pertama adalah biota air yang
ditumbuhkan dalam kolam, pakan tersebut cukup untuk benih yang masih kecil,
tapi bisa juga ditambahkan pellet halus. Lama pemeliharaan pendederan pertama
sekitar 4 minggu, dalam waktu tersebut akan dihasilkan benihikanberukuran 2-3
cm.
b.Pendederan II
Dalam pendederan kedua, benih tidak perlu dipindahkan
semuanya. Karena perbedaan nya hanya terletak pada padat tebar ikan, padat
penebaran benih ikan untuk pendederan kedua sekitar 50-75 ekor/m2. Pendederan
kedua berlangsung sama dengan yang pertama yaitu 4 minggu, untuk benih yang
dihasilkan dari pendederan kedua berukuran sekitar 3-5 cm.
c.Pendederan III
Jenis kolam yang diperlukan untuk pendederan ketiga sama
dengan pendederan sebelumnya. Hanya saja, padat 25-30 ekor/m2, dan
menghasilkan benih berukuran 5-8 cm.
d.Pendederan IV
Kepadatan tebar pendederan keempat sekitar 3-5 ekor/m2, benih
yang dihasilkan berukuran sekitar 8-12 cm dengan bobot tubuh 80-100 gram per
ekor.
Panen
pembenihan ikan mas
Lama waktu yang dibutuhkan untuk proses pembenihan ikan mas,
mulai dari ikan dipijahkan hingga pendederan keempat sekitar 4,5bulan.
Selanjutnya, benih ikan dijual ke petani pembesaran. Kebutuhan benih untuk
budidaya pembesaran biasanya berukuran 100 gram per ekor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar